CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Tuesday, June 30, 2009

[ Cinta si Buta dan Angan si Celik]



بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

In the name of Allah the Most Gracious and Merciful

Tempat: Perhentian Bas **
Masa: 3.15 p.m
Pemerhati dari jauh: Aku
Subjek pemerhatian: Sepasang suami isteri yang telah berusia dan sepasang anak remaja.

Subjek 1: Sepasang suami isteri yang buta.


Sementara menunggu bas bergerak untuk aku pulang ke rumah setelah keluar berjemur di bawah sinaran matahari (membeli buku untuk menambah koleksi library kecil di kamarku lah).Tiba-tiba ada sebuah teksi yang berhenti tidak berapa jauh dari tempat aku berdiri. Kemudian keluarlah sepasang suami isteri dengan tongkat di tangan mereka. Aku lihat hanya si suami meluruskan tongkatnya yang boleh dilipat itu manakala si isteri memaut lengan si suami. Berjalanlah sepasang suami isteri itu di celah bas-bas yang berehat sebentar sementara menunggu waktu untuk berkerja semula. Aku memerhatikan mereka hingga kelibatnya hilang di balik deretan kedai yang ada.

Aku yang bermonolog sendirian: Nampak sengsara tak semestinya deritakan.Hm,yakin sungguh si isteri dengan suaminya. Dia percaya pada si suami untuk menuntunnya ke destinasi yang diharapkan. Sedangkan masing-masing tidak dapat melihat jalan yang bakal di lalui. Si suami juga nampak berani dengan setiap langkahnya. Mungkin dia sudah biasa dengan tempat ini atau dia tahu betapa tingginya harapan si isteri untuk selamat sampai di tempat yang di tuju.Cinta yang tidak menilai rupa dan saling melengkapi.Indah!



Subjek 2: Sepasang anak remaja sempurna sifat.

Aku melihat ke arah gerai yang tersusun di tepi jalan dan terpandang sepasang remaja yang sama cantik sama padan. Si gadis manis sekali dengan baju kurung berwarna pink ala trend terkini manakala si jejaka nampak segak (untuk remaja bawah 20 tahun) dengan pakaian casualnya yang serba hitam. Kebetulan bas yang mereka tunggu mula memanaskan enjinnya, maka berlalulah mereka berasak untuk masuk ke dalam perut bas itu.Tiba-tiba aku terpandang jari si gadis laju menyentuh lengan si jejaka yang tanpa alas.Kemudian,kelibat mereka juga hilang ke dalam bas.


Aku yang bermonolog sendirian: Erk,muhrimkah?Owh,mungkin adik beradik atau saudara.Tapi dari gayanya tadi nampak lebih kepada teman tapi mesra.hm,mungkin aku yang salah pandang.Tak baik buruk sangka.Walau apa pun,andai betullah apa yang mataku saksikan tadi.Kita masih muda adikku dan masih panjang perjalanan ini. Yakinkah kamu si dia itu berani dalam setiap langkahnya menuntun kamu untuk ke setiap tempat yang di tuju seperti pasangan yang buta tadi? Menerima baik buruk kamu seadanya dan saling melengkapi?Satu soalan cepu emas yang ku ajukan pada kamu dan diri aku sendiri, yakinkah kamu akan bercinta sampai ke syurga?Tepuk dada,tanyalah IMAN.


Note for Wardah: Kembaralah dan belajar walaupun hanya melalui pemerhatian.

Pesanan Rasulullah S.A.W:

“Cintailah orang yang kamu cintai sewajarnya kerana boleh jadi suatu hari kelak dia menjadi musuhmu. Dan bencilah musuhmu dengan sewajarnya kerana boleh jadi suatu hari kelak dia akan menjadi orang yang kamu cintai”
(Riwayat al-Bukhari,Abu Daud,al-Tirmizi dan Ibn Majah daripada Abu Hurairah)

Current mood: Tersenyum membelek buku Pemilik Cintaku Setelah Allah dan Rasul karya Fatimah Syarha Mohd. Nordin.

[Searching for the missing pieces]

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
In the name of Allah the Most Gracious and Merciful

I saw you in my dream,
But you are gone now.
I don’t know why,
And I don’t have any reason for that,
But one thing for sure,
You are not the missing pieces.
Then I heard the melody,
A song from my heart,
I don’t realize since when it started,
So soft and beautiful..
I guess it was far away even seems so close to me,
And now,
Like a little butterfly,
I’m flying somewhere over the rainbow,
Searching for the missing pieces again,
To complete the picture of my life.



Note for butterfly: Spread your wings and start to fly!!!


Current mood: Free like a little butterfly..yeah!!*smiles*

Sunday, June 28, 2009

[ Indahnya Alam ]



بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

In the name of Allah the Most Gracious and Merciful




Melihat burung yang terbang,
Aku tersenyum.
Bahagia..
Bukan burung itu yang membuatkan aku tersenyum,
Hanya Dia.
Allah Yang Maha Kuasa.

Melihat bunga yang mekar,
Aku tersenyum.
Indah..
Bukan bunga itu yang membuatkan aku tersenyum,
Hanya Dia.
Allah Yang Maha Bijaksana.

Melihat laut yang luas,
Aku tersenyum.
Tenang..
Bukan laut itu yang membuatkan aku tersenyum,
Hanya Dia.
Allah Yang Maha Besar.

Melihat rembulan yang cerah,
Aku tersenyum.
Damai..
Bukan rembulan itu yang membuatkan aku tersenyum,
Hanya Dia.
Allah Yang Maha Esa.

Melihat alam ini,
Aku tersenyum dan tersenyum lagi,
Segala puji hanya untukMu.
Pencipta segala sesuatu.

Note for Hatiku: Duhai hati, Allah selalu mendengar kamu berbicara. Teruslah bersuara agar aku juga mengerti cerita alam ini.

Current Mood:*tersenyum dan moga tersenyum lagi*

Friday, June 26, 2009

[ Starts With Goodbye ]



بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ


In the name of Allah the Most Gracious and Merciful

I guess it's gonna have to hurt,
I guess I'm gonna have to cry,
And let go of some things I've loved,

To get to the other side,
I guess it's gonna break me down,
Like falling when you try to fly,
It's sad, but sometimes moving on with the rest of your life,
Starts with goodbye.

I know there's a blue horizon,
somewhere up ahead, just waiting for me,
Getting there means leaving things behind,
Sometimes life's so bitter sweet.

Time, time heals,
the wounds that you feel,

Somehow, right now.
To get to the other side,
Starts with goodbye,
the only way you try to find,
moving on with the rest of your life,
Starts with goodbye.



Note for Wardah: It’s true. Sometimes we have to give up something that we loved or wish for it the most. Allah had planned this for us. Not to forget that beautiful rainbow will show up after the rain stop. So, don’t worry. Keep on smiling and pray for the best. Hope that I’ll always be on the right side along the journey of my life. Alhamdulillah. Thank you Allah.

Note from the past: This song reminded me the memories that I really want to forget. Hahah.Why?.sho0..It’s a secret but then I’m different now. Yes! For you that I know since I’m 6 years old but don’t know where you are. I guess you will not recognize me now. By the way, thanks to someone too. You make me realize something that really changed my life. Insya-Allah, if we meet again one day you’ll not find the old me anymore. Every moment everything can change. Change to be a better person k. *smile*

Current mood: *smiles*smiles*smiles*smiles*smiles*smiles*

Saturday, June 13, 2009

[ Hati ini Berbisik ]

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
In the name of Allah the Most Gracious and Merciful

Buat kalian yang ku sayang,

Maaf dan jangan risau aku tidak akan menuding jari pada kalian kerana aku tahu hanya satu akan menunjukkan pada kamu dan empat laginya adalah pada diriku.Ya mungkin aku yang salah.Ada ketika mata terlepas memandang,telinga tersalah mendengar,hati dan akal salah menafsir. Aku mungkin tidak dapat menjadi cermin yang baik buat kamu.Aku mungkin tidak dapat menenangkanmu.Aku mungkin tidak dapat menyambung ceritamu.Aku mungkin tidak dapat memberikan bunga-bunga harapan yang kamu idamkan.Aku mungkin tidak dapat mengikut segala mahumu.Kembaralah dan carilah yang lebih baik.Usah kamu bimbang budimu padaku tidak akan ku lupa. Insya-Allah sampai nafas ini terhenti.Moga Allah merahmatimu.Andai satu saat nanti kamu perlukan aku,carilah aku di sini.Sepiku bukan bererti hilang. Aku tidak ke mana dan aku masih di sini.Tapi,jika aku tidak lagi kau temui dan kamu memerlukan seseorang untuk berbicara.Jumpalah denganNya.Allah Maha Mendengar,berbicaralah dari lubuk hati yang paling dalam.

Note for kalian: Moga ditemui seseorang yang lebih baik untuk dijadikan teman dalam perjalanan hidup ini.


*********************************************



Buat hatiku yang berlagu sayu,

Pesanan dari Dr.Aidh Abdullah Al-Qarni:

‘La Tahzan.Semangat dan azam untuk hari ini tanpa kesedihan,tanpa keresahan,tanpa kemarahan,tanpa kedengkian dan tanpa kebencian.’


Pesanan dari Ibnul Qayyim rahimahullah:

1. Sesungguhnya dalam hati terdapat sebuah robekan yang tidak mungkin dapat dijahit kecuali dengan mengadap penuh kepada Allah s.w.t.

2. Di dalamnya juga ada sebuah keterasingan yang tak mampu diubati kecuali dengan menyendiri bersama Allah.

3. Di dalam hati juga ada sebuah kesedihan yang tidak akan mampu diseka kecuali dengan kebahagiaan yang tumbuh kerana mengenal Allah dan ketelusan berinteraksi dengan-Nya.

4. Di dalam hati juga terdapat sebuah kegelisahan yang tidak mampu ditenangkan kecuali dengan berhimpun kerana Allah dan pergi meninggalkan kegelisahan itu menuju Allah.

5. Di dalam hati, juga terdapat gejolak api yang tidak mampu dipadamkan kecuali oleh keredhaan akan perintah, larangan, dan keputusan Allah, yang diiringi dengan ketabahan dan kesabaran sampai tiba saat perjumpaan dengan-Nya.”


Note for Wardah: Saat diri ini lelah di perjalanan,kuatkanlah untuk melangkah ke rumahNya atau majlis-majlis ilmu (taman syurga).Moga Allah menghantarkan ketenteraman dan ketenangan di jiwa.Agar dapat kembali pulih seperti sediakala.Ketahuilah olehmu.Hati itu rindu malah lapar dan dahaga tanpa makanannya.Makanan jiwa atau food for the soul.Andai hati itu sakit,kembalilah kepada Penciptanya.Hanya Allah yang dapat menyembuhkannya.Satu lagi jangan kau lupa, “Hablul minnallah wa hablul minas”.Jagalah hubungan kamu dengan Allah maka Dia pasti akan menjaga hubungan kamu sesama manusia.

Current Mood: Ingin bersendiri dan berjumpa denganNya.Indahnya andai akhir kalamku nanti dapat diakhiri dengan kalimah indah itu.

[ You are SPECIAL ]




بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

In the name of Allah the Most Gracious and Merciful


Don’t say you’re not important,
It’s simply not true,
The fact that you were born,
Is a proof, Allah has a plan for you,
The path seems unclear right now,
But one day you will see,
All that came before,
Was truly meant to be,


Your life is just like a novel,
Your character is important,
Because you are the ‘Star’,
Enjoy the novel as it reads,
It will stand throughout the ages,
Savor each chapter as you go,
Take your time to turn the pages.

*Edited from ‘Hijab Waali’-The veiled girl.


Note for Wardah: Without an end, there is no game. Without being conscious of death, you can’t be fully aware the gift of life!

Wednesday, June 10, 2009

[ Andai kamu tahu apa di hatiku ]


بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

In the name of Allah the Most Gracious and Merciful


Terpulang pada kamu untuk percaya atau tidak
Tapi satu kenyataan yang pasti
Tiada dia atau siapa-siapa pun di hatiku saat ini
No one not even ‘Mr. I-Like-You-The-Most’
Tapi aku bahagia begini
Aku sangat-sangat bersyukur
kerana Allah berikan peluang untuk aku merasai semua ini
Sungguh. Allah mendengar doa hamba-hambaNya
Alhamdulillah.Segala puji hanya untukMu.
Cukuplah aku melakukan ini untuk menjaga hati keranaNya
Aku ini insan biasa yang punya banyak dosa,salah dan silap
Kerana itu aku ingin berusaha untuk men jaga diri semampunya
Tidak sanggup lagi menambah kumpulan dosa yang ada
Aku malu padaNya
Tapi aku juga tidak terlepas dari deras arus dunia
Ku harap kamu sudi tunjukkan aku jalan pulang
Andai tersasar atau lelah di perjalanan



Note for temanku: Jangan risau.Seperti yang aku jelaskan.Tiada dia atau siapa-siapa pun di hatiku.Andai persoalan itu meresahkan mu.Tenanglah.Telah ku kunci hati ini.Kamu kenal aku?Aku mungkin bukan yang dulu lagi dan kamu juga.Inilah di hatiku saat ini.Doakan aku tenang begini selalu.Sepiku bukan menghilang.Aku masih di sini.Teman,maafkan aku andainya kamu rasa seakan dipinggirkan.Bukan niatku.Ada masanya kita perlu bersendiri.Belajar untuk bersendiri dan aku sedang mencuba.Ya,dulu aku pernah terfikir,bagaimana hidupku tanpa kamu.Insan yang selalu berada di sampingku ketika menangis mahupun ketawa.Pada masa yang sama aku juga tidak ingin menyusahkan kamu selalu.Mungkin aku terlupa saat itu.Aku punya Allah dan Dia jugalah mengatur pertemuan kita.Allah adalah sebaik-baik pelindung dan penjaga.Tapi,aku masih ingat bagaimana kamu membuatku terasa begitu bererti.Jangan risau aku belum lupa itu.Insya-Allah selagi nafas ini belum terhenti .

Ya Allah tetapkanlah kami di jalanMu.Dekatkanlah hati kami dan kukuhkanlah ukhwah ini.Ya Allah,permudahkanlah urusan kami dan berilah kami kekuatan untuk menempuh pahit manis hidup ini.

Berita baik:Hatiku semakin sihat. *tersenyum*


[Allah Knows]



بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

In the name of Allah the Most Gracious and Merciful



When you feel all alone in this world, And there's nobody to count your tears, Just remember, no matter where you are, Allah knows.

No matter what, inside or out, Every sparkling tear on every eyelash,Every thought I have and every word I share,Allah knows.
*Edited lyrics: Allah knows by Zain Bikha


Note for Wardah: Alhamdulillah. Thank you Allah. I’m back 2 d reality n still searching 4 d missing pieces along d journey of my life. Oh Allah, forgive me when I’m whined. Sometimes I may do not received everything wut I want but 1 thing for sure I received everything I needed the most.

Thursday, June 4, 2009

[ Aku rindu saat itu ]



بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
In the name of Allah the Most Gracious and Merciful

Buat mata yang sedang menangis..

Sungguh bertuah kau yang masih mampu menangis.Usah ditahan tangisan itu.Luahkanlah dengan rasa takut dan harap pada Allah.Benar,tangisanmu itu tidak dapat mengembalikan masa lalumu.Jangan pula membiarkan tangisan itu membibitkan kabus pada masa depanmu.Anggaplah ia sebahagian daripada masa sekarangmu untuk melonjakkan amal dan perubahan untuk hari esok.Sesungguhnya tangisan kerana Allah S.W.T ketika gembira atau derita ialah ubat paling mujarab untuk mencari ketenangan hidup.Sungguh,beruntunglah orang-orang yang bergetar hatinya saat menyebut nama Allah,bersujud dan menangis apabila dibacakan ayat-ayat Allah padanya.



“ Dan mereka menyungkurkan(sujud) wajah sambil menangis dan mereka bertambah khusyuk.”(Surah Al-Isra’:109)



“Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pemurah kepada mereka,maka mereka tunduk sujud dan menangis.” (Surah Maryam:58)

*SOLUSI 04/09

Note: Sungguh..aku rindu saat itu.Ya Allah.aku tidak tahu samaada aku mampu atau tidak menjalani ujianMu andai itu sebagai tukarannya untuk aku merasai nikmat ini lagi namun aku percaya…….


“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (Surah Al-Baqarah:286)

Wednesday, June 3, 2009

[One moment in time]




بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
In the name of Allah the Most Gracious and Merciful



Our iman is just like a sinusoidal graph. Always be up and down. Sometimes I want to cry on the sajadah and hug Al-Quran for a long period but sometimes I’m too busy with assignments (I guess..) or get busy with internet or spend my leisure times on d lovely bed? Oh,Allah. I miss that moment. When I feel so hurt and no one seems to care or understand me. The only way that makes me feel better is crying when sujud in solah and praying to You. Tell You all the things in my heart even You already know everything in or out. It really helps me to let go all the unnecessary feelings that be the burden inside. I miss that moment very much when I feel the sense of belonging when I’m enter Your house. No one afford to buy the serenity and calmness even with millions or trillions of money. Money can’t just easily buy everything right? I feel like being surrounded by all the positive charges.. so it will balance with negative charges in me. I can’t even put it into words how much I miss that moment now..

Current emotion- I miss Masjid Muadzam Shah.. :’(

Note: For my all frens who always be there besides me…
*I’m sorry..truly sorry..